Kadang hidup itu lucu ya.
Jadi begini, si A berusaha mati-matian buat dapat nilai bagus. Dia berusaha belajar siang dan malam dengan semangat, tetapi hasil yang ia peroleh selalu tidak pernah maksimal. Terkadang ia merasa bahwa hasil yang ia dapat itu menghianati usaha.
Lalu, si B selalu santai dalam menghadapi ujian. Ia cenderung bermalas-malasan daripada bersungguh-sungguh. Tapi, apa yang ia dapatkan? Wah selalu menjadi yang terbaik.
And then, I know the answer!
Apasih yang kita kejar? Hasil akhir? No. Tidak sama sekali.
Kita itu mengejar ketenangan dan bekal ketika menghadap-Nya. Hasil itu tidak akan menghianati usaha. Mungkin hasilnya bukan sekarang, tetapi nanti. Jika ada waktu tersendiri, Allah akan membalas semua kerja kerasmu.
Apasih yang Allah nilai? Tau gak? Not the result, but the effort.
Allah selalu menilai usaha, bukan hasil.
Inget nih. Di hari perhitungan, si A mungkin mendapat hasil ujian 20 dan si B mendapat hasil ujian 90. Tapi dihadapan Allah, siapa sih yang lebih baik?
Yak, jawabannya yaitu si A. Kok bisa? Karena Allah selalu menilai KUALITAS bukan KUANTITAS.
Allah sebaik-baiknya tempat untuk kita kembali.
Chill Out. Janji Allah itu nyata.